Friday, June 1, 2012

Saya Hari Ini, Esok dan Masa Depan

,

Saya adalah Rizka Fajriah, seorang mahasiswi semester lima jurusan Sistem Informasi, sedang menempuh pendidikan di Universitas Gunadarma. Sejak semester tiga, saya terpilih menjadi mahasiswi yang mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliah di kelas Sarjana Magister (Sarmag). Saya sangat terkejut karena tidak pernah menyangka Tuhan akan mengirimkan hadiah seperti ini kepada saya. Karena rasa bersyukur saya sangat besar, saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Sudah dua semester saya menjalani kuliah di kelas Sarmag, saya merasa beruntung karena mendapat wawasan lebih luas  dan diajar oleh dosen – dosen yang berkualitas.
Saya memiliki target untuk mendapat nilai dan skill yang bagus agar bisa lulus tepat waktu serta menjadi fresh graduate yang berkualitas tinggi. Saya sangat menyadari untuk menjadi seseorang yang sukses di masa depan itu tidak mudah untuk dicapai, saya harus melewati proses – proses yang sulit dengan jangka waktu yang lama. Namun, saya yakin akan dapat mencapai puncak kesuksesan tersebut,  jika memiliki keinginan yang kuat, kerja keras, dan selalu berdoa.
Motivasi merupakan kunci utama yang menyemangati saya untuk tetap terus bertahan dan berjuang untuk meraih target yang sudah direncanakan. Salah satu motivasi saya untuk menjadi fresh graduate setelah lulus dari Universitas Gunadarma adalah karena saya ingin menjadi wanita yang memiliki karir bagus di dunia kerja nanti dan hal tersebut akan membuat orang – orang disekitar saya terutama orang tua bangga terhadap saya. Saya sangat ingin membahagiakan mereka karena mereka yang selalu mendukung saya setiap saat. Hal ini menjadi pemicu bagi saya sebagai anak bungsu dari tiga bersaudara yang selalu menjadi harapan terakhir orang tua. Namun, sayangnya seringkali motivasi dan target tersebut terlupakan ketika kekurangan yang ada pada diri saya muncul. Masih banyak kekurangan yang saya miliki, saya sendiri sangat menyadari hal tersebut akan menjadi penghalang besar untuk saya dalam menggapai cita-cita. Maka dari itu, mulai hari ini saya harus bisa meminimalisir kekurangan dan meningkatkan kelebihan saya agar jalan untuk menuju gerbang kesuksesan di masa depan lebih mudah.
Rasa tidak percaya diri adalah kekurangan pertama saya yang sangat sulit untuk dihilangkan. Saya sering sekali takut ketika harus tampil di depan banyak orang, saya tidak percaya diri jika saya mampu melakukan hal yang sulit dan menjadi yang terbaik diantara yang lainnya. Hal ini sudah menjadi masalah bagi diri saya yang mungkin sudah dapat dikatakan sebagai penyakit. Namun, sampai sekarang saya masih terus berusaha agar penyakit ini dapat disembuhkan walaupun secara bertahap. Misalnya, setiap saya bercermin, saya tanamkan dalam hati kalau saya pasti bisa menghadapi semua hal apapun keadaannya. Jadi, di hari esok dan selanjutnya percaya diri saya akan bertambah. Kemudian, kekurangan yang kedua adalah saya suka menunda – nunda tugas. Ketika ada tugas yang datang, sering kali saya tidak langsung menyelesaikannya dan kemudian ada tugas baru yang terus bertambah menghampiri saya. Akibatnya, saya menjadi kesulitan dan terburu – buru untuk menyelesaikan tugas – tugas tersebut, walaupun pada akhirnya akan selesai tepat pada waktu yang ditentukan. Namun, hal itu membuat saya menjadi kurang disiplin.
Disamping saya memiliki beberapa kekurangan, saya juga memiliki beberapa kelebihan. Misalnya, saya adalah tipe orang yang penasaran. Jadi, ketika saya belum menemukan solusi atau hasil yang tepat dari suatu masalah, rasa penasaran inilah yang menjadi keunggulan bagi diri saya. Hal tersebut membuat saya semakin terpacu untuk selalu  menggali informasi dan mencoba menyelesaikan masalah tersebut sampai tuntas. Hal ini dapat dikatakan juga kalau saya orang yang tidak mudah menyerah begitu saja terhadap suatu masalah. Meminimalisir kekurangan dan meningkatkan kelebihan merupakan sedikit dari usaha yang harus saya jalani untuk menggapai target. Usaha selajutnya yang harus saya lakukan adalah belajar keras dengan teratur dan terarah karena persaingan di kelas ‘Sarmag’ sangat ketat, walalupun saya dan teman – teman di kelas sudah seperti keluarga. Namun, saya tidak boleh bersantai ria karena jika saya bersikap seperti itu, saya akan tertinggal jauh dibelakang mereka dan tidak akan pernah menjadi lebih unggul dari mereka. Apalagi akan diadakan  pengiriman mahasiswa/i ke luar negeri untuk menntut ilmu disana, itu adalah peluang besar yang sangat dinantikan sebagian besar mahasiswa/i. Untuk dapat pergi ke luar negeri, setiap mahasiswa/i harus melewati tahap seleksi, beberapa tes, dan harus didukung dengan nilai yang baik pula. Maka dari itu, jika saya tidak mulai belajar dan menggali ilmu dengan tekun dari sekarang, saya akan kalah dalam kompetisi ini. Saya juga harus pandai mengasah skill karena nilai bagus saja belum cukup untuk menjadi yang terbaik. Nilai bagus tersebut harus dipertanggungjawabkan dengan diimbangi oleh skill yang bagus pula. Jika usaha ini saya lakukan dengan sebaik – baiknya, saya yakin akan menjadi fresh graduate yang berkualitas baik setelah lulus nanti. Namun, kesuksesan bukan hanya sebatas menjadi fresh graduate yang berkualitas saja.
Perjalanan menuju masa depan sukses masih sangat panjang, setelah lulus saya harus mencari pekerjaan yang saya impikan, yaitu antara menjadi dosen atau wanita karir yang bekerja di kantor. Kedua pilihan pekerjaan ini masih membuat saya bingung karena masing – masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Saya ingin menjadi dosen agar dapat memiliki banyak waktu dengan keluarga, terutama dalam mengurus rumah tangga jika saya telah menikah, tetapi gaji yang didapat relatif  kecil. Sedangkan jika saya bekerja di sebuah perusahaan saya akan menghabiskan banyak waktu di kantor, namun  gaji yang didapat relatif lebih besar. Tetapi, saya yakin seiring berjalannya waktu, Allah akan memberikan petunjuk yang terbaik untuk masa depan saya. Mendapatkan posisi yang bagus dalam bekerja adalah salah satu impian saya setelah lulus kuliah. Tetapi, saya masih memiliki impian masa depan yang paling besar dan paling penting dalam hidup ini, yaitu sukses di usia muda dengan berstatus menikah dan memiliki keluarga sakinnah, mawaddah, warahmah. Karena menurut saya, sukses tanpa adanya pendamping hidup adalah kesuksesan yang hampa. Alangkah berwarnanya masa depan  saya, jika saya menikmati hasil jerih payah saya selama ini tidak seorang diri, melainkan bersama orang – orang yang berharga dalam hidup saya.
Saya akan berusaha semampu saya, untuk mewujudkan semua impian saya tanpa kenal lelah dan takut dengan kegagalan yang akan datang. Karena masa depan cerah hanya dapat diraih dengan perjuangan dan kerja keras, yang harus dimulai dari hari ini, esok, dan hari – hari selanjutnya sampai saya mendapatkan keberhasilan yang sesungguhnya di masa depan. Jika saya tidak memulainya dari sekarang, saya tidak akan mendapat apapun dalam hidup ini karena hidup dan kesempatan hanya sekali, waktu tidak dapat diulang kembali, dan penyesalan selalu datang di akhir waktu. Saya meyakini suatu hukum tabur tuai yang berbunyi “Apa yang kita tabur, itulah yang akan kita tuai”. Oleh karena itu, saya tidak akan menyia–nyiakan kesempatan dan waktu yang telah Allah berikan kepada saya hingga saat ini, dan saya akan memanfaatkannya dengan baik demi menggapai cita – cita yang sudah saya tanamkan.

2 comments :

  1. Kamu masih terlalu muda untuk menyelami dunia dengan segala yang menderanya.
    Kesulitan-kesulitan yang akan kamu jalani adalah sebuah kenikmatan yang akan kamu rasakan kehangatannya kelak.

    Jangan manja jika itu menjadikan kamu lebih kuat.
    Jadikan dirimu mandiri dengan kaki dan pundak sebagai penyangga beban hidupmu kelak.

    Jalan hidup masih terlalu luas untuk kamu pijak jika Allah berkehendak.
    Jadikanlah DIA sebagai tempatmu mengadu di kala jatuh, meminta dikala papa, bersyukur di saat bahagia, dan berserah di saat tawakkal.

    Sesuatu yang akan membentuk dirimu jadi wanita yang paling mulia dan berbahagia disisinya.
    Allah akan membuatmu menjadi lebih indah dengan wudhu dan sujudmu, wajahmu akan bersinar, dan auramu akan memancarkan pesona
    wanita muslimah yang seutuhnya.

    Jadilah wanita yang paling baik di mata Allah dalam setiap langkah hidupmu.
    Dan jangan lupa untuk bersedekah, sesuatu yang insya allah akan menyempurnakan hidupmu.

    Niscaya kamu bagai berlian yang paling bersinar diantara jutaan berlian di dunia ini.


    #Semoga Allah senantiasa menjaga sehat mu dan melapangkan jalan sukses mu#

    ReplyDelete