Teknik Tertulis
1.Bahasa Indonesia
Terstruktur (BIT)
BIT adalah
alat yang cukup efisien untuk menggambarkan algoritma dengan menggunakan Bahasa Indonesia dimana urutan barisan langkah-langkah yang digunakan harus
disusun sedemikian rupa agar proses penyelesaian tidak berbelit-belit
sedemikian sehingga bagian-bagian proses dapat dibedakan dengan jelas mana
bagian input, proses dan output sehingga memudahkan user melakukan pemeriksaan
ulang.
Contoh:
Menghitung
Luas Persegi
Luas
sebuah persegi didapatkan dengan mengalikan panjang dengan tinggi
1.Masukkan
nilai panjang
2.Masukkan
nilai lebar
3.Hitung
luas dengan panjang kali lebar
4.Tampilkan
hasil perhitungan luas
5.Selesai
2.Pseudocode
Pseudocode berarti kode
yang mirip dengan kode pemrograman yang sebenarnya. Pseudocode adalah cara untuk menuliskan sebuah algoritma
secara high-level (level tingkat tinggi). Biasanya Pseudocode dituliskan
dengan kombinasi Bahasa Inggris dan notasi matematika.Pseudocode ditulis
berbasis pemrograman seperti BASUC, PASCAL, atau C, sehingga lebih tepat
digunakan untuk menggambarkan algoritma yang akan dikomunikasikan kepada
programmer. Biasanya sebuah Pseudocode tidak terlalu detail dibandingkan
dengan program.
Gaya Penulisan Pseudocode
o
Satu pseudocode
satu baris
o
Pisahkan
modul-modul atau kelompok pseudocode dengan memberikan spasi beberapa baris
untuk mempermudah pembacaan.
o
Pseudocode
ditulis dengan huruf capital, sedangkan komentar atau variable dalam huruf
kecil.
o
Berikanlah
tabulasi yang berbeda untuk penulisan pseudocode-pseudocode yang berada dalam
kalang (loop) atau struktur kondisional.
o
Lakukan
pembatasan jumlah barispseudocode setiap modulnya, misalnya 50 – 75 baris
pseudocode per modul, sehinga tidak terlalu panjang.
Komponen-komponen Pseudocode, antara lain :
1.
Variabel.
Merupakan tempat penyimpanan sebuah
nilai.
2.
Perulangan (Loop).
Teknik for-do
Teknik repeat-until
Teknik while-do
3.
Percabangan (branch).
Teknik if-then
Teknik select-case
4.
Modul.
Procedure/Sub
Function.Teknik Rekursif
3.
Spark
Spark
( programming language) adalah sebuah komputer yang
didefinisikan secara formal-bahasa pemrograman berdasarkan bahasa pemrograman,
dimaksudkan untuk menjadi aman dan untuk mendukung pengembangan perangkat lunak
integritas tinggi yang digunakan dalam aplikasi dan sistem operasi mana
diprediksi dan sangat handal sangat penting baik untuk alasan keamanan
(misalnya, avionik di pesawat / pesawat ruang angkasa, atau sistem kesehatan
dan proses software kontrol dalam powerplants nuklir) atau untuk integritas
bisnis (contoh adalah perangkat lunak keuangan untuk perusahaan perbankan dan asuransi).
SPARK
bertujuan untuk mengeksploitasi kekuatan ketika mencoba untuk menghilangkan
semua potensi ambiguitas dan ketidakamanan. Program SPARK adalah dengan desain
dimaksudkan untuk menjadi jelas, dan perilaku mereka diwajibkan untuk tidak
terpengaruh oleh pilihan kompiler . Tujuan ini dicapai antara lain dengan
menghilangkan beberapa fitur lebih
problematis (seperti tasking paralel tidak dibatasi) dan sebagian dengan
memperkenalkan penjelasan atau "komentar resmi" yang menyandikan niat
perancang aplikasi dan persyaratan untuk komponen tertentu dari program. Kombinasi pendekatan ini
dimaksudkan untuk memungkinkan SPARK desain untuk memenuhi tujuan, yaitu:
* Logis kesehatan
* Definisi formal yang ketat
* Sederhana semantik
* Keamanan
* Ekspresif daya
* Verifiability
* Sumber daya terbatas (ruang dan waktu) persyaratan.
* Runtime persyaratan sistem minimal
SPARK menjadi seorang 'subset dijelaskan' dari program yang ditulis dalam SPARK dapat dikompilasi oleh kompiler ('subset' dari mengimplikasikan bahwa tidak semua fitur dapat digunakan). 'Beranotasi' berarti bahwa penjelasan tertentu dalam bentuk komentar (yaitu, diabaikan oleh compiler) dievaluasi oleh sebuah alat tambahan yang disebut 'Pemeriksa' yang dimaksudkan untuk menjamin penegakan hukum secara tegas persyaratan dinyatakan melalui penjelasan tersebut untuk menganalisis sesuai SPARK / program untuk kebenarannya sebelum diteruskan ke sebuah kompiler untuk mengkompilasi kode sumber.
* Logis kesehatan
* Definisi formal yang ketat
* Sederhana semantik
* Keamanan
* Ekspresif daya
* Verifiability
* Sumber daya terbatas (ruang dan waktu) persyaratan.
* Runtime persyaratan sistem minimal
SPARK menjadi seorang 'subset dijelaskan' dari program yang ditulis dalam SPARK dapat dikompilasi oleh kompiler ('subset' dari mengimplikasikan bahwa tidak semua fitur dapat digunakan). 'Beranotasi' berarti bahwa penjelasan tertentu dalam bentuk komentar (yaitu, diabaikan oleh compiler) dievaluasi oleh sebuah alat tambahan yang disebut 'Pemeriksa' yang dimaksudkan untuk menjamin penegakan hukum secara tegas persyaratan dinyatakan melalui penjelasan tersebut untuk menganalisis sesuai SPARK / program untuk kebenarannya sebelum diteruskan ke sebuah kompiler untuk mengkompilasi kode sumber.
4.English
Structure
English
Structure merupakan alat yang cukup efisien untuk menggambarkan suatu algoritma.Basis dari English Structure adalah
bahasa Inggris, tetapi juga dapat menggunakan bahasa Indonesia. Oleh karena
bahasa manusia yang digunakan sebagai dasar penggambaran algoritma, maka
English Structure lebih tepat untuk menggambarkan suatu algoritma yang akan
dikomunikasikan kepada pemakai system.
Gaya Penulisan Structured English/Indonesia
o
Common Style
(menggunakan huruf besar di awal dan selanjutnya huruf kecil semua)
o
Capitalized
Common Style (menggunakan huruf besar semua)
o
Outline Common
Style (dengan menggunakan nomor urut)
o
Narrative Style
(berbentuk uraian)
o
Gaya yang lain
(tiap kata kunci ditulis dengan huruf besar semua).
Struktur Urut pada Stuctured English
Struktur
ini terdiri dari sebuah instruksi atau blok instruksi yang tidak mempunyai perulangan
atau keputusan di dalamnya.
Contoh Stuctured English dengan menggunakan
bahasa Indonesia :
o Inisialisasi
dan pemberian nilai awal variabel
o Baca
data panjang dan lebar empat persegi panjang
o Hitung
luas empat persegi panjang sama dengan panjang dikalikan dengan lebar
o Tampilkan
hasil perhitungan
Teknik Gambar
1. Hierarchy plus Input-Process-Output (HIPO)
HIPO merupakan alat dokumen program yang
dikembangkan dan didukung oleh IBM. Tetapi kini HIPO juga telah digunakan
sebagai alat bantu untuk merancang dan mendokumentasikan siklus pengembangan
system.
Sasaran HIPO
1. Untuk menyediakan suatu struktur
guna memahami fungsi-fungsi dari sistem
2. Untuk lebih menekankan fungsi-fungsi
yang harus diselesaikan oleh program,
bukannya
menunjukkan perintah-perintah program yang digunakan untuk
melaksanakan fungsi tersebut
3.
Untuk menyediakan penjelasan yang jelas dari input yang harus digunakan dan
output harus dihasilkan oleh masing-masing fungsi pada tiap-tiap tingkatan dari diagram-diagram HIPO
4.Untuk menyediakan output yang tepat dan
sesuai dengan kebutuhan- kebutuhan pemakai
Diagram dalam Paket HIPO
- Fungsi-fungsi dari sistem digambarkan
oleh HIPO dalam tiga tingkatan. Untuk
masing-masing
tingkatan digambarkan dalam bentuk diagram tersendiri. Dengan
demikian
HIPO menggunakan tiga macam diagram untuk masing-masing
tingkatannya,
yaitu :
I. Visual Table Of Contents (VTOC)
-Diagram ini menggambarkan hubungan dari
fungsi-fungsi secara berjenjang
II. Overview Diagram
- Menunjukkan secara garis besar hubungan dari input,
proses dan output
- Bagian input menunjukkan item-item data yang akan
digunakan oleh bagian
proses
- Bagian proses berisi sejumlah langkah-langkah yang
menggambarkan kerja dari
fungsi
- Bagian output berisi dengan item-item data yang
dihasilkan atau dimodifikasi oleh
langkah-langkah proses
III. Detail Diagrams
- Merupakan diagram tingkatan yang paling rendah di
diagram HIPO
- Diagram ini berisi dengan elemen-elemen dasar dari
paket yang menggambarkan
secara rinci
kerja dari fungsi
Variasi dari
Diagram HIPO
-VTOC dari paket HIPO disebut juga dengan hierarchy
diagram atau hierarchy
chart.
-Overview diagram dan detail diagram dari paket HIPO
sering disebut sebagai IPO
-Hierarchy chart sebagai pengganti dapat pula digunakan
bagan terstruktur
(structure
chart) utk menggambarkan fungsi-fungsi dari sistem secara berjenjang
-Input dan Output utk diagram IPO dapat dilihat dari
bagan terstrukturnya dan
Proses di
diagram IPO dapat digambarkan dengan menggunakan structured
english atau
pseudocode.
2.
Nassi-Schneiderman
Chart
Salah satu cara menggambarkan algoritma, selain dengan
flowchart di atas, adlah menggunakan flowchart Nassi-Schneiderman. Pada
dasarnya flowchart tersebut merupakan flowchart terstruktur yang tidak menggunakan
anak panah sebagai penunjuk proses.
Nassi-Schneiderman
Diagram merupakan notasi alternative
untuk aliran proses. Nassi-Schneiderman
Diagram adalah metode grafis untuk menyatakan algoritma. Ini adalah
pendekatan diagram untuk algoritma desain tetapi tidak besar untuk menarik
sebagai diagram alur.
NS diagram merupakan alternative yang modern untuk
diagram alur karena alas an berikut:
·
Diagram NS
merupakan alternative untuk pseudocode
·
Sebuah diagram NS
dapat ditarik menggunakan teks dan baris
·
Menun jukkan
digram NS diolah seri,dengan seleksi atau dengan iterasi
·
Diagram NS dibaca
dari atas ke bawah
·
Diagram NS lebih
terstruktur dari flowchart
Diagram ini juga mengenal tiga macam struktur program,
yaitu struktur urut, struktur perulangan dan struktur keputusan. Berikut ini
adalah bentuk symbol-simbol yang digunakan pada penggambaran flowchart
Nassi-Schneiderman.
3.
Structered Chart
Structured Chart (bagan terstruktur) digunakan untuk
mendefinisikan dan mengilustrasikan organisasi dari system secara berjenjang
dalam bentuk modul dan submodul. Structure Chart juga menunjukkan hubungan
elemen data dan elemen control serta hubungan antarmodulnya sehingga structure
chart dapat memberikan penjelasan yang lengkap tentang system dipandang dari
elemen data, elemen control, modul dan hubungan antarmodulnya.
Model Structure
Chart
Structure
Chart memiliki dua model penggambaran sistem, yaitu Transformes-Centered
dan Transaction-Centered
a.
Transformed-Centered
Structure
Chart dengan model Transformed Centered menggambarkan
sistem dalam cabang utama, yaitu :
· Cabang Input yang merupakan cabang yang akan
menerima input dan menentukan status
input untuk siap di proses
· Cabang Proses yang merupakan cabang yang akan
melakukan fungsi utama dari sistem, yaitu memproses input yang dikirim dari
cabang input
· Cabang Output, merupakan cabang yang akan
memformat data menjadi output
4.
Flowchart
Flowchart
adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart
menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen
yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain
dalam pengoperasian.
publish tentang RAPTOR please !!
ReplyDeleteBravo..!!!
hai
ReplyDelete